Dukung Revitalisasi Penyelenggaraan Pemasyarakatan, Lapas Palangka Raya Terima 21 WBP dari Rutan Palangka Raya

Palangka Raya - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Palangka Raya menerima 21 (dua puluh satu) orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang dipindah dari Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Palangka Raya, Kamis (23/6/2022). Mereka adalah narapidana yang sudah memiliki kekuatan hukum tetap (Inkracht).

Pada kesempatan ini, penerimaan WBP baru dipimpin oleh Kepala Subseksi Registrasi, Mohammad Ziun Khabibulloh. Beliau menjelaskan bahwa penerimaan WBP ke Lapas Palangka Raya ini sudah sesuai standar protokol kesehatan, yakni melakukan rapid test, mencuci tangan, cek suhu tubuh, memasuki bilik disinfektan serta seluruh barang bawaan disemprot dengan disinfektan.

“Demi mencegah masuknya Covid-19, pada saat memasuki Lapas Palangka Raya, para WBP baru wajib menerapkan protokol kesehatan. Selain itu, mereka juga diminta untuk mengganti pakaian serta menggunakan hand sanitizer sebelum melakukan pemeriksaan kesehatan," jelas Ziun.

Lanjutnya, Ziun menambahkan bahwa pemindahan ini dilakukan dalam rangka implementasi Revitalisasi Penyelenggaraan Pemasyarakatan yang salah satu fungsinya adalah meningkatkan penyelenggaraan pengamanan pada Lapas/Rutan. Dimana Pemasyarakatan melakukan perubahan managemen untuk melakukan pengelolaan dari over crowded menjadi peluang dan kekuatan.

"Melalui pemindahan WBP, kita bisa melaksanakan deteksi dini gangguan keamanan dan ketertiban serta pengurangan over kapasitas di Lapas maupun Rutan. Selain untuk mengurangi kapasitas hunian WBP, pemindahan juga bertujuan untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19," ungkapnya.

Diharapkan melalui Revitalisasi Penyelenggaraan Pemasyarakatan ini, para WBP bisa mendapatkan pembinaan secara maksimal dan mampu menjadi mandiri serta siap bekerja secara profesional.

#KemenkumhamRI

#KumhamPasti

#kemenkumhamkalteng

#hendraekaputra

#lapaspalangkaraya